Hate bergabung dengan tim Jepang REJECT

Pada 14 Januari, organisasi esports Jepang REJECT secara resmi mengumumkan penandatanganan pemain baru untuk divisi VALORANT mereka — Hate . Pemain esports berpengalaman ini, yang telah berkompetisi di Jepang, Korea, dan China, kembali ke scene Jepang.

Hate , sekarang berusia 23 tahun, memulai karir VALORANT-nya pada tahun 2020. Ia mendapatkan pengakuan setelah bermain untuk No Mercy, dan kemudian bergabung dengan Cloud9 Korea, di mana ia menempati posisi ke-4 di First Strike Korea. Sepanjang karirnya, Hate telah bermain untuk tim seperti DAMWON Gaming , DetonatioN Gaming, TNL Esports , Jadeite , Crest Gaming Zst , On Sla2ers , 17 Gaming , LFG Portal, dan lainnya. Tahun lalu, sebagai bagian dari LFG Portal, ia memenangkan VCK 2024 Split 1.

Hate dikenal karena fleksibilitasnya, menunjukkan permainan yang percaya diri pada berbagai agen, termasuk Breach, Cypher, skye , Killjoy, Fade, dan Reyna. Dalam pertandingan resmi, ia telah menggunakan 17 agen, dengan statistiknya di skye (K/D 1.21), Killjoy (K/D 1.29), dan Sova (K/D 1.10) mencerminkan tingkat keterampilannya yang tinggi.

Rosternya REJECT yang diperbarui:

BRIAN
muto
take
Hate
Egi (pelatih kepala)
yuichris (pelatih)

Tim sedang mempersiapkan VCJ 2025 Split 1, yang dimulai pada 16 Januari.