Tim Portugal SAW meninggalkan Valorant: krisis di scene Tier-2 semakin memburuk
Alasan keluarnya
Dalam pernyataan resmi, organisasi tersebut mencatat bahwa meskipun berhasil mencapai semua tujuan yang ditetapkan dalam beberapa bulan terakhir, perubahan terbaru dalam ekosistem game memaksa mereka untuk mengakhiri proyek tersebut. Alasan utama yang disebutkan adalah perubahan yang diterapkan oleh Riot Games, yang membuat lebih sulit bagi tim untuk maju dari scene Tier 2 ke liga teratas. Akibatnya, tim SAW tidak memiliki opsi yang layak untuk melanjutkan perjalanan kompetitif mereka.
Rencana jangka panjang terganggu
SAW telah merencanakan proyek jangka panjang yang bertujuan untuk berpartisipasi dalam liga Portugal dan bersaing untuk mendapatkan tempat di turnamen Ascension 2025. Namun, perubahan dari Riot, termasuk pengurangan jumlah tim dari 14 menjadi 12, membuat tujuan ini hampir mustahil untuk dicapai.
Keputusan ini juga dipengaruhi oleh pembatalan Split 3, meninggalkan tim tanpa latihan kompetitif hingga akhir 2024. Akibatnya, SAW memutuskan untuk menghentikan partisipasi dalam turnamen Valorant.
Prestasi SAW di Valorant
SAW menyoroti hasil sukses sejak memasuki scene Valorant pada tahun 2021. Tim ini memenangkan turnamen Challengers Portugal empat kali, meraih kemenangan di acara seperti 15Kings Invitational dan LGX Arena, dan berpartisipasi dalam VCT Ascension EMEA dua kali, mencapai babak playoff tahun lalu.
Kesimpulan
Tim ini mengungkapkan rasa terima kasih kepada para pemain dan stafnya atas dukungan dan kesetiaan mereka terhadap lambang SAW . Organisasi ini akan terus bersaing dalam disiplin lain, seperti Counter-Strike, di mana tim telah mencapai kesuksesan signifikan, finis di peringkat 3-4 di Intel Extreme Masters Cologne 2024.



