Manajer dari Team Spirit mengkritik aturan baru Riyadh Masters 2025

Saat berbicara dalam stream twitch lainnya, Dmitry “Korb3n” Belov, manajer dari Team Spirit , menyuarakan ketidakpuasannya tentang Riyadh Masters 2025 yang akan datang dan perubahan yang diusulkan, termasuk pengurangan hadiah sebesar $2 juta.

“Sejujurnya, formatnya tidak masuk akal. Hadiah itu ****, tetapi mengecewakan bahwa itu lebih kecil, itu dapat dimengerti, tetapi secara keseluruhan kami akan bertahan – sebuah turnamen adalah sebuah turnamen. Tapi formatnya, itu tidak masuk akal. Formatnya tidak masuk akal. Anda tahu sistem Gauntlet, seperti yang mereka sebut, itu sangat mirip dengan sistem yang digunakan di BLAST, terlihat persis seperti itu"

Korb3n mengakui bahwa para pemain akan kecewa, tetapi masalah yang lebih besar tahun ini adalah sistem turnamen baru, yang dia percaya berasal dari BLAST.

Dia tidak merinci, meskipun, apa yang tepatnya tentang Riyadh Masters 2025 yang paling mengganggunya. Namun yang jelas adalah ketidakpuasannya mengenai perubahan aturan untuk apa yang dianggap banyak orang sebagai turnamen Dota 2 terbesar tahun ini.

Ingat bahwa penyelenggara telah membuat perubahan terkait format Riyadh Masters 2025 beberapa waktu lalu.