Donk: Berlatih 10 jam sehari, fokus pada pertumbuhan pribadi

Prodigy Rusia berusia enam belas tahun, Danil Kryshkovets yang dikenal sebagai donk, saat ini mewakili Spirit dalam turnamen BB Dacha yang diadakan di Dubai. Selama acara ini, ia memberikan wawancara kepada media Rusia.

P: Menurutmu, di antara pemain di akademi muda Spirit, siapa yang akan membuktikan diri mereka di tim profesional?

J: Saya percaya itu adalah Kirill Rodnov | Magnojez. Dia memiliki kemampuan yang kuat untuk meraih peluang, keterampilan yang luar biasa, dan reaksi yang cepat. Dia adalah pemain yang sangat baik.

P: Mengapa kamu lebih suka bermain pertandingan melawan orang daripada berlatih dengan bot atau bermain di peta kosong?

J: Latihan terbaik adalah pertandingan nyata. Bagi saya, bermain pertandingan melawan seseorang lebih efektif daripada menghabiskan waktu satu jam bermain Deathmatch atau berlatih dengan bot.

P: Apakah kamu sering menonton rekaman pertandingan (demos)?

J: Ya, tapi tergantung. Jika ada aspek yang saya tidak mengerti, saya menonton rekaman pertandingan. Saya bisa menghabiskan dua jam atau bahkan lebih lama menontonnya ulang. Dengan waktu yang dihabiskan menonton rekaman pertandingan, saya berlatih selama lebih dari 10 jam sehari.

P: Kamu menyebutkan bahwa bermain Deathmatch (DM) tidak berpengaruh terlalu banyak pada performa kamu dalam pertandingan. Mengapa begitu?

J: Situasi dalam DM dan pertandingan sebenarnya sangat berbeda. Banyak situasi dalam pertandingan tidak terjadi dalam DM, di mana fokusnya lebih pada penilaian dan membaca permainan. Pertandingan membutuhkan pemikiran strategis yang lebih banyak, tidak seperti DM di mana semuanya acak.

P: Banyak pemain muda memilih AWP karena keuntungan usia mereka dalam waktu reaksi. Mengapa kamu memilih senapan?

J: Ini berdasarkan distribusi peran tim. Saya pernah bermain bersama seseorang yang sangat ahli dengan AWP, dan saya tidak ingin mengambil senjata kuat mereka. Ketika saya menggunakan AWP, saya merasa terbatas. Memegang AWP berarti Anda harus selalu mempertimbangkan posisi Anda, yang bukan masalah dengan AK. Saya merasa lebih bebas dengan senapan.

P: OverDrive menyebutkan melihat potensimu sejak pertandingan pertamamu. Apakah kamu ingat pertandingan-pertandingan itu?

J: Saya hanya ingat satu pertandingan di Nuke, dan itu saja.

P: Kamu lahir di Tomsk. Bisakah kamu menggambarkan lingkungan hidup di Siberia barat?

J: Tidak buruk, hanya sangat dingin, sangat dingin. Saya hanya bisa tinggal di dalam rumah dan bermain game.

P: Apakah latensi tinggi saat bermain game memengaruhimu?

J: Tidak terlalu, kamu akan terbiasa dengan itu. Saya tahu bagaimana mengatasi laten tinggi.

P: Bagaimana perasaan orangtua kamu tentang minatmu pada CS?

J: Bermain game tidak terlalu berdampak pada nilai pelajaran saya. Selama saya belajar dengan baik, tidak ada masalah. Ketika saya berusia 15 tahun, saya meningkatkan nilai pelajaran saya, dan masalah-masalah antara orangtua dan saya menghilang.

P: Mengapa kamu memilih untuk memulai karier profesionalmu di Spirit Academy? Apakah itu satu-satunya pilihan?

J: Itu bukan satu-satunya pilihan tetapi pilihan terbaik. Saya tahu saya akan memiliki mentor berpengalaman - Sergey Shavaev | hally, yang sebelumnya melatih Espada dan memiliki pengalaman yang sangat banyak. Kemudian Dmitry Forostyanko | S0tF1k, sebagai pelatih tim, memiliki pengaruh positif yang besar pada saya. Dia mengajari saya banyak hal, dan saya sangat menghormatinya karena pengalamannya yang luas dalam kompetisi.

P: Apakah kamu ingat pertandingan offline pertamamu? Apakah ada perbedaan besar dibanding sekarang?

J: Saya ingat itu di sebuah ruang bawah tanah dengan sepuluh komputer yang saling berhadapan, dan kami bermain dalam lingkungan itu. Memang ada perbedaan besar dibanding sekarang.

P: Apakah pemain lain jauh lebih tua darimu saat itu?

J: Ya, saya adalah pemain termuda.

P: Apakah sulit berkomunikasi dengan mereka?

J: Tidak terlalu. Mereka sudah gila. Jika saya menghancurkan salah satu dari mereka, mereka akan bercanda tentang hal itu, berkata, 'Bagaimana bisa anak kecil mengambil kepala saya?' Itu lucu.

P: Sebagai pemain esports, sering melakukan perjalanan dapat menuntut. Apakah itu sulit bagimu?

J: Saya belum pernah mengalami perjalanan dengan frekuensi tinggi, jadi sulit untuk menjawab sekarang. Tapi berdasarkan pengalaman saya dalam pertandingan offline BB Dacha, saya tidak berpikir itu hal yang sulit. Seiring berjalannya waktu, saya yakin saya akan terbiasa.

P: Bagaimana kamu mempersiapkan diri untuk pertandingan?

J: Saya menyesuaikan keadaan pikiran saya dengan mendengarkan musik.

P: Apakah ada musik favorit tertentu?

J: Itu tergantung. Terakhir kali selama pertandingan offline, saya mendengarkan musik punk Brasil. Sekarang, saya suka rap.

P: Banyak orang melihat kamu sebagai bintang masa depan. Apa pendapatmu tentang hal ini?

J: Jujur, saya belum memikirkannya. Saat ini, saya fokus pada pertumbuhan pribadi. Jika saya terus berlatih dan bersaing seperti sekarang, tetap bersemangat dan fokus, maka saya yakin saya akan memiliki masa depan yang cerah.

P: Apakah perhatian eksternal yang berlebihan mengganggu kamu?

J: Awalnya, itu menjengkelkan. Terlalu banyak perhatian eksternal membuat saya merasa tidak nyaman dan sangat canggung, tetapi sekarang jauh lebih baik daripada saat dimulai.

P: Pertanyaan terakhir, bagaimana kamu menggambarkan hubungan di antara rekan setim kamu?

J: Saya akan mengatakan itu sangat harmonis. Rekan setim itu ramah, lebih dari sekadar rekan kerja tapi bukan keluarga. Menggambarkan mereka sebagai teman baik akan lebih akurat.